Posted by : Unknown July 28, 2014


Anime : AnoHana

Meiko Honma (本間 芽衣子 Honma Meiko), dipanggil "Menma" (めんま), adalah salah satu karakter utama wanita protagonis dari anime seri AnoHana. Dia adalah gadis manis, periang, tanpa pamrih, dan kekanak-kanakan. Menma merupakan anggota dari “Super Peace Busters” sebelum ia meninggal. Pada awal seri, ia diceritakan telah meninggal dan 10 tahun kemudian, ia muncul dengan sosok remaja di hadapan Jintan.

Sebagai anak kecil, Menma ditampilkan memiliki rambut panjang melewati bahunya berwarna perak dengan poni pendek di atas dahinya. Ia memiliki mata yang besar dan berwarna biru cerah, membuatnya terlihat seperti anak yang polos dan ceria.
Beberapa tahun setelah kematiannya, ia muncul di suatu musim panas di hadapan Jintan sebagai sosok remaja. Penampilannya ketika masih kecil dan setelah remaja, tidak banyak berubah dan hampir identik. Kecuali tingginya yang bertambah. Ia mengenakan pakaian yang sama yang ia gunakan sebelum meninggal, yaitu; gaun putih panjang tanpa lengan dengan pita berwarna biru di lehernya. Mengingat ia adalah roh, ia selalu bertelanjang kaki kemanapun ia pergi, tidak seperti ketika ia masih kecil yang mengenakan sendal sederhana berwarna coklat. Dalam versi remaja, rambutnya panjang hingga mencapai pinggulnya. Warna kulitnya adalah yang paling pucat dibanding dengan karakter yang lain. Warna rambutnya dan kulitnya kemungkinan karena pengaruh ia keturunan dari campuran orang Rusia dan orang Jepang.

Menma diceritakan meninggal dunia pada saat ia masih kecil dalam sebuah kecelakaan. Ia terjatuh dan terseret arus di sebuah sungai di dekat “markas rahasia” tempat bermainnya bersama teman-temannya di grup “Super Peace Busters”. 10 tahun kemudian, di suatu musim panas, ia tiba-tiba muncul di hadapan Jintan dengan sosok remaja. Suatu waktu ketika Jintan mempertanyakan kemunculannya di hadapan Jintan, ia menjawab dengan “tidak tahu”, tetapi kemudian mengatakan kemungkinan karena ia masih memiliki permintaan yang belum terwujud, tetapi tidak mengingat apa permintaan tersebut.
Walaupun sadar bahwa ia telah meninggal, Menma tetap bersemangat dan suka berbicara. Ia sangat menghargai kenangan bersama keluarga dan teman-temannya, tetapi dia juga lupa dengan beberapa kenangan-kenangan tersebut, termasuk permintaannya kepada Jintan sewaktu masih kecil. Ia muncul di hadapan Jintan sebagai sosok remaja, namun sifatnya masih kekanak-kanakan. Dia juga masih memakai baju yang ia pakai saat meninggal. Ketika ia mengunjungi rumah dan keluarganya. Ia melihat bagaimana keluarganya masih bersedih akibat kematiannya, khususnya ibunya. Melihat hal tersebut, ia menjadi sedih dan merasa bersalah. Ia kemudian kembali ke rumah Jintan, karena selain hanya Jintan yang bisa melihatnya, ia juga merasa suasana di rumahnya akan berubah menjadi sedih jika ia berada di sana.
Meskipun hanya Jintan yang bisa melihatnya, dia bisa  berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya, seperti membuka pintu, makan, memasak, bahkan bermain game. Menma juga kemudian menemukan cara berkomunikasi dengan teman-temannya yaitu dengan menggunakan buku hariannya. Akan tetapi, ia masih merasa sedih karena ia tidak bisa berbicara secara langsung kepada teman-temannya kecuali dengan Jintan. Pada episode-episode terakhir, Menma juga mngatakan bahwa ia ingin bereinkarnasi secepatnya supaya di kehidupan yang berikutnya ia bisa berkumpul kembali dengan teman-temannya dan bermain bersama seperti ketika masih kecil.
Di masa kecil, sebelum berteman dengan Jintan, Menma adalah anak yang penyendiri. Ia menghabiskan sebagian besar waktu istirahatnya di sekolah bermain game Nokemon. Ia mengatakan bahwa yang ia sukai hanyalah Nokemon, meskipun ia kadang-kadang iri melihat teman-temannya yang lain bermain Nokemon bersama. Namun, setelah diajak  oleh Jintan untuk bergabung di Super Peace Busters, ia kemudian menjadi anak yang ceria.
 
Menma adalah gadis yang ceria dan penuh semangat, terutama ketika berada di sekitar teman-temannya. Dia adalah gadis yang baik dan mendahulukan kepentingan orang lain dibanding dirinya sendiri, terutama kepada Jintan. Dia bersikap kekanak-kanakan, kemungkinan karena ia meninggal ketika masih kecil, dan tiba-tiba muncul di hadapan Jintan dengan sosok remaja. Ia juga adalah gadis yang lembut dan mudah terbawa suasana. Ia akan ceria dan bersemangat ketika suasana di sekitarnya menyenangkan, dan akan merasa sedih hingga menangis ketika suasana di sekitarnya sedang sedih. Menma sangat sering menangis. Ia biasanya menangis bukan hanya ketika ia sedang sedih, ia juga akan menangis ketika melihat orang lain bersedih, terutama Jintan.
Tidak hanya Jintan, ia juga menyayangi semua teman-temannya dari “Super Peace Busters”. Ia juga merasa sedih ketika melihat teman-temannya bertengkar. Ia biasanya berusaha melerai pertengkaran tersebut meskipun usaha tersebut tidak berpengaruh mengingat tidak seorangpun yang menyadari keberadaannya kecuali Jintan. Meskipun demikian, pada suatu kesempatan ia berhasil meredam pertengkaran dan amarah teman-temannya menggunakan buku hariannya. Peristiwa tersebut juga memberinya petunjuk untuk berkomunikasi dengan teman-temanya menggunakan buku hariannya.
Tidak seperti teman-temannya yang memiliki rasa bersalah atas kematian Menma, Memna sangat tulus menyayangi semua teman-temannya. Ia tidak menyalahkan teman-temannya terhadap kematiannya. Sebaliknya, ia merasa bersyukur telah diberi kesempatan untuk bertemu kembali dengan teman-temannya, dan mengatakan bahwa ia ingin bereinkarsani supaya di kehidupan berikutnya ia bisa berkumpul kembali dengan teman-temannya seperti ketika mereka masih kecil.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Anime Profil - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -